Kamis, 22 Maret 2012

Latihan 6




1.  Konversikan 11111001(2)= ...... (8)
2. Konversikan 624(8)= ...... (2)
3.    Gambar dibawah ini adalah simbol ....

A)
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiq54FRKMgDmLVMAmbgVJ11dqL6rMZ1PMIc3n0V-pc7ylp09pW6b8Be5EygxrzcyukebG9oDmAizbRCq0UdVrnoZnplRsMQOs5pqcRoOW0VbGE_Dhdi9pAfxNZRn9G3OXrzttIaPZdxsBs/s320/2.png

B)
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZfT0zF4gujOgZjCTlFxuHbbPhv4tM1Bfp1Nt7v3il2wLcVwzaLo10e7LOYmzcdVKEsJsnEkadHGytJvETbod3XKFNz7Lxzf13DCxgGkUDj4vlDrQJhQrV6Ian1gYK1CA110-2B1-gSHc/s320/4.png

4. Perhatikan pernyataan dibawah ini
·        Benar = Salah
·        Hidup = Mati
·        Siang = Malam
·        Malam = Malam
Menurut Anda mana pernyataan yang salah ?

5. Bagaimana cara kerja gerbang NOT?

Jawaban

1.    Konversikan 11111001(2)= ...... (8)
11     111    001
                                        001   = 0.2² + 0.2¹ + 1.2°
                                                = 0 + 0 + 1
                                                = 1

                        111    = 1.2² + 1.2¹ + 1.2°
                                = 4 + 2 + 1
                                = 7

                11     = 1.2¹ + 1.2°
                        = 2 + 1
                        = 3

Jadi 11111001(2)  = 371(8)

2.   Konversikan 624(8)= ...... (2)
624  : 2 = 312   Sisa 0                   Jadi 624(8)= 1001110000(2)
312   : 2 = 156   Sisa 0         
156   : 2 = 78    Sisa 0         
78    : 2 = 39    Sisa 0         
39    : 2 = 19     Sisa 1
19     : 2 = 9      Sisa 1
9      : 2 = 4      Sisa 1
4      : 2 = 2      Sisa 0
2      : 2 = 1        Sisa 0


3.     NAND Gate
4.     Nomor 4. "Malam = Malam"
5.      Gerbang NOT atau juga bisa disebut dengan pembalik (inverter) memiliki fungsi membalik logika tegangan inputnya pada outputnya. Sebuah inverter (pembalik) adalah gerbang dengan satu sinyal masukan dan satu sinyal keluaran dimana keadaan keluaranya selalu berlawanan dengan keadaan masukan. Membalik dalam hal ini adalah mengubah menjadi lawannya. Karena dalam logika tegangan hanya ada dua kondisi yaitu tinggi dan rendah atau “1” dan “0”, maka membalik logika tegangan berarti mengubah “1” menjadi "0” atau sebaliknya mengubah nol menjadi satu. Simbul atau tanda gambar pintu NOT ditunjukkan pada gambar dibawah ini.
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbjv6eNkiqfB6hT0STvpyr1NGJesvhdiZ-bI5qkU5zQlwE-a0Z_-ijWJBa4YLfvT6OrKFqdRyCZCnRR1E4OxYLkQ2ZNkay94T74hvPV9Zt936bWWT6vk-UAg5VoAUTtdidpHRUtQG0sK8/s320/1.png

Sabtu, 11 Februari 2012

Latihan 1

Soal

1.Hitung Nilai Resistor yang mempunyai kode warna cokelat,kuning,hitam,merah,dan cokelat?

2,Resistor 5,600 Ω dengan toleransi 10% mempunyai kode warna?

3, Apa sih fungsi trafo set up?

4, Sebutkan fungsi induktor?

5, Sebutkan 4 Fungsi Kapasitor dalam rangkaian listrik?

Jawab:

1.Gelang pertama warna coklat  = 1
   Gelang kedua warna kuning    = 4
   Gelang ketiga warna hitam      = 0
   Gelang eempat Warna Merah = ×10² = 100
   Gelang kelima warna coklat    = 1%
   Jadi, Nilainya Adalah 140 x 100 = 14000   Ω   (ohm ) dengan toleransi 1%

2.gelang pertama warna hijau    = 5
   gelang kedua warna biru         = 6
   gelang ketiga warna hitam      = 0
   gelang keempat warna coklat  = ×10¹ = 10
   gelang kelima warna perak     = 10%

3.Trafo Set Up adalah berfungsi untuk menaikan tegangan input Transformator

4. Fungsi Induktor adalah untuk melawan fluktuasi arus yang melewatinya. Aplikasinya pada rangkaian dc salah satunya adalah untuk menghasilkan tegangan dc yang konstan terhadap fluktuasi beban arus. Pada aplikasi rangkaian ac, salah satu gunanya adalah bisa untuk meredam perubahan fluktuasi arus yang tidak dinginkan. Akan lebih banyak lagi fungsi dari induktor yang bisa diaplikasikan pada rangkaian filter, tuner dan sebagainya.

5. Kegunaan Kapasitor Dalam berbagai rangkaian listrik adalah:

   1.Mencegah loncatan bunga api listrik pada rangkaian yang mengandung kumparan bila tiba-tiba arus listrik diputuskan dan dinyalakan

   2.Menyimpan muatan atau energi listrik dalam rangkaian penyala elektronik

   3.Memilih panjang gelombang pada radio penerima

   4.Sebagai filter dalam satu daya ( power supply )

Rabu, 01 Februari 2012

Rangkaian Ekivalen


1. Bentuk Rangkaian Ekivalen












Dari gambar-gambar rangkaian ekivalen di atas, rangkaian T dan
rangkaian Y, keduanya adalah sama, hanya saja bentuk gambarnya
yang berbeda. begitu juga dengan rangkaian π dan rangkaian ∆

2. Konversi dari Delta ke Wye









Rumus Konversi dari Delta ke Wye 
R1 = (RB RC) / (RA + RB + RC)
R2 = (RC RA) / (RA + RB + RC)
R = (RA  RB) / (RA + RB + RC)

3. Konversi dari Wye ke Delta

Rumus Konversi dari Wye ke Delta :
RA = (R1 R2 + R2 R3 + R3 R1) / R1
RB = (R1 R2 + R2 R3 + R3 R1) / R2
RC = (R1 R2 + R2 R3 + R3 R1) / R3

Mendapatkan Rangkaian Ekivalen Trafo

Transformator merupakan suatu peralatan listrik yang digunakan untuk mengubah energi listrik bolak-balik dari satu level tegangan ke level tegangan yang lain. Dapat menaikkan, menurunkan atau hanya untuk mengisolasi sistem satu dengan yang lainnya. Transformator terdiri atas sisi primer dan sisi sekunder. Keduanya terhubung dengan inti besi. Dalam kondisi ideal, tanpa rugi-rugi, perbandingan lilitan antara keduanya merupakan perbandingan tegangan antara kedua sisinya.
Namun pada kenyataannya, daya masukkan tidak pernah sama dengan daya keluaran. Terdapat rugi-rugi yang terjadi di inti besi dan lilitan. Rugi-rugi tersebut terjadi akibat histerisis, arus eddy, resistansi belitan dan fluks bocor. Dari pengetahuan tersebut, transformator dapat dimodelkan dengan rangkaian elektrik seperti di bawah ini:
ekiv-circuitDisimplisikafi menjadi,
ekiv-circuit-2
Dimana,
Req = Rp + (Np/Ns)^2 . Rs
Xeq = Xp + (Np/Ns)^2 . Xs
Setelah kita memahami, rangkaian pengganti ini, kita dapat menentukan nilai Req, Xeq, Rc dan Xm dengan pengujian rangkaian tanpa beban dan hubung singkat. Yang diukur adalah daya (Watt), tegangan (V) dan arus (I) di sisi primer.